LOMBOK, KOMPAS.TV - Kematian Brigadir Esco Faska Rely, anggota intel Polsek Sekotong, Polres Lombok Barat, masih menjadi misteri. Ia dilaporkan hilang sebelum akhirnya ditemukan tewas di sebuah kebun di Dusun Nyiur Lembang, Lembar, Lombok Barat. <br /> <br />Sebelum hilang kontak pada 13 Agustus lalu, Brigadir Esco sempat menemui kerabatnya untuk memesan kepiting. Namun setelah itu, korban menghilang tanpa kabar hingga kemudian ditemukan tak bernyawa. <br /> <br />Jasad Brigadir Esco ditemukan pada Minggu (24/8/2025), sekitar 50 meter dari rumahnya, di perkebunan warga. Korban ditemukan tergeletak di tanah dan langsung dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan autopsi. <br /> <br />Hasil autopsi sementara mengungkap adanya tanda-tanda kekerasan akibat benda tumpul pada tubuh, terutama di bagian leher korban. Fakta ini memperkuat dugaan adanya tindak kekerasan sebelum kematian Brigadir Esco. <br /> <br />Ayah korban meminta agar kasus kematian anaknya diusut secara tuntas. Sementara itu, polisi telah membentuk tim gabungan yang terdiri dari penyidik Ditreskrimum Polda NTB dan Reskrim Polres Lombok Barat untuk mengungkap penyebab pasti kematian anggota intel tersebut. <br /> <br />Polisi menyebut, penyidikan terus berjalan dengan memeriksa sejumlah saksi, termasuk istri korban dan mertua almarhum yang menjadi orang pertama menemukan jasad Brigadir Esco. <br /> <br />Kematian Brigadir Esco mengejutkan warga sekitar. Kepala desa setempat mengaku tidak pernah menerima laporan mengenai hilangnya korban sebelum jasadnya ditemukan. Hingga kini, penyebab pasti kematian Brigadir Esco Faska Rely masih dalam tahap penyelidikan. <br /> <br />Baca Juga Terungkap! Ini Peran 15 Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kacab Bank BUMN | SAPA PAGI di https://www.kompas.tv/regional/614124/terungkap-ini-peran-15-pelaku-penculikan-dan-pembunuhan-kacab-bank-bumn-sapa-pagi <br /> <br />#polisi #intelpolisi #jenazah #polreslombokbarat <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/614127/otopsi-ungkap-ada-luka-benda-tumpul-di-tubuh-intel-polisi-brigadir-esco-sapa-pagi
